Kali ini Ebook collection memposting tentang novel yang paling tidak telah diterjemahkan kedalam 25 bahasa dan memenangkan sejumlah hadiah sastra internasional terkemuka, antara lain Prix du Meilleur Livre Etranger 2002 (Prancis). Premio Grinzane Cavour 2002 (Italia). dan International IMPAC Dublin Literary Award 2003 (Irlandia)
Namaku Merah Kirmizi bermula di Istanbul-simbol tonggak kejayaan islam yang terakhir- diujung abad keenam belas. saat Sultan secara diam-diam menugaskan pembuatan sebuah buku tak biasa untuk merayakan kejayaannya, yang dihiasi para seniman terkemuka saat itu.
ketika seorang seniman dibunuh secara misterius, seorang lelaki muram dengan masa silam sekelam namanya ditugasi untuk mengungkap misteri pembunuhan yang pada akhirnya menguak jejak benturan peradaban Timur dan Barat - dua cara pandang dunia yang berbeda, berkaitan dengan kebudayaan, sejarah, identitas yang memicu konflik tak berkesudahan.
melalui karya cemerlang ini, yang diramu dengan intrik seni dan politik, dongeng-dongeng klasik, serta kisah cinta bercabang yang getir. Orhan Pamuk-pemenang hadiah Nobel Sastra-mengukuhkan dirinya sebagai salah satu novelis terbaik dunia saat ini.
"Karya Pamuk ini memang penuh pesona. Masalah pergulatan batin. baik dalam upaya mencari jati diri maupun menghadapi berbagai benturan budaya, hampir tak pernah lepas dari pengamatannya."
sumber KOMPAS
Download ebook ini